Web Server di CentOS 6.5
Assalamualaikum Wr Wb
Kali ini saya akan memposting tentang web server. Web server di bagi menjadi 2 yaitu http dan https. Silahkan liat di bawah
Topologi
Tujuan
- Mengetahui cara konfigurasi web server
- Mengetahui apa itu HTTPS dan HTTP
Konsep Dasar
HTTP ( Hypertext Transfer Protocol)
Hypertext Transfer Protokol (HTTP) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang
digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan
hipermedia penggunaannya banyak pada pengambilan sumber daya yang saling
terhubung dengan tautan yang disebut dengan dokumen hiperteks yang kemudian
membentuk World Wide Web pada tahun 1990 oleh fisikawan inggris yang bernama
Tim Berners Lee. Http merupakan protokol yang menyediakan perintah dalam
komunikasi antar jaringan, yaitu komunikasi antara jaringan komputer client dengan
web server. Dalam komunikasi ini, komputer clientmelakukan
permintaan dengan mengetikkan alamat atau website yang ingin di akses.
Sedangkan server mengolah permintaan tersebut berdasarkan kode protokol yang di
inputkan.
HTTP disebut protokol Stateless karena setiap
perintah dijalankan secara independen, tanpa pengetahuan tentang perintah yang
datang sebelumnya. Ini adalah alasan utama yang sulit untuk menerapkan situs
Website yang bereaksi secara cerdas untuk input pengguna.
Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS)
Hypertext Transfer Protocol Secure (HTTPS) memiliki pengertian
yang sama dengan HTTP hanya saja HTTPS memiliki kelebihan fungsi di bidang
keamanan (secure). HTTPS di temukan oleh Netscape
Communication Corporation. HTTPS menggunakan Secure Socket Layer (SSL)
atau Transport Layer Security(TLS) sebagai sublayer dibawah HTTP
aplikasi layer yang biasa. HTTP di enkripsi dan deskripsi dari halaman yang di
minta oleh pengguna dan halaman yang di kembalikan oleh web server. Kedua
protokol tersebut memberikan perlindungan yang memadai dari serangan
eavesdroppers, dan man in the middle attacks. Pada umumnya port
yang digunakan HTTPS adalah port 443. Tingkat keamanan tergantung pada
ketepatan dalam mengimplementasikan pada browser web dan perangkat lunak server
dan didukung oleh algorithma penyandian yang aktual. Oleh karena itu, pada
halaman web digunakan HTTPS, dan URL yang digunakan dimulai dengan ‘https://’.
Https
dapat menjamin keamanan dalam Autentikasi server yaitumemungkinkan peramban dan
pengguna memiliki kepercayaan bahwa mereka sedang berbicara kepada server
aplikasi sesungguhnya.Https juga mampu dalam menjaga kerahasiaan data dan
Integritas data.
Perbedaan utama http
dan https
Beberapa perbedaan utama
antara http dan https, dimulai dengan port default, yang 80 untuk http dan 443
untuk https. Https bekerja dengan transmisi interaksi yang normal http melalui
sistem terenkripsi, sehingga dalam teori, informasi tidak dapat diakses oleh
pihak selain klien dan server akhir. Ada dua jenis umum lapisan enkripsi:
Transport Layer Security (TLS) dan Secure Socket Layer (SSL), yang keduanya
menyandikan catatan data yang dipertukarkan.
Langkah - Langkahnya :
Konfigurasi DNS dan Web Server
1. atur network di server menggunakan perintah " nano /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0 "
2. Restart centos nya menggunakan perintah " /etc/init.d/network restart "
3. Atur DNS nya. Untuk mengatur DNS masukkan perintah " nano /etc/resolv.conf "
disini saya menggunakan DNS google ( 8.8.8.8 )
4. Coba ping ke google untuk memastikan connect atau tidak.
5. Install DNS nya menggunakan perintah " yum install bind bind-utils -y "
6. atur " nano /etc/named.conf " untuk menambahkan IP address dan IP network
tambahkan script seperti diatas untuk forward dan reverse
7. Buka file " nano /var/named/forward.<nama domainnya> " lalu atur forwardnya seperti gambar dibawah
tambahkan script seperti diatas
8. Copy forward yang tadi ke reverse caranya dengan menggunakan perintah " cp /var/named/forward.<namadomain> /var/named/reverse.<namadomain>
9. Buka " nano /var/named/reverse.ichsan.net
10. Atur kembali reverse nya seperti gambar dibawah ini
11. Buka file " nano /etc/resolv.conf " lalu masukkan IP server yang kita gunakan untuk membuat DNS dan juga DNS google
12. Restart namednya dengan menggunakan perintah " service named restart " dan " chkconfig named on "
13. Cek firewall menggunakan perintah " service iptables status " jika masih aktif matikkan saja dengan menggunakan perintah " service iptables stop "
14. Coba ping domain yang sudah dibuat menggunakan perintah " ping < nama domain > " dan dig menggunakan perintah " dig < nama domain > "
ping ichsan.net
dig ichsan.net
Konfigurasi Apache
1. Install apache dengan menggunakan perintah " yum install httpd -y "
2. Buka " nano /etc/httpd/conf/httpd.conf " untuk mengkonfigurasi HTTPD nya seperti gambar dibawah
3. Restart HTTPD nya menggunakan perintah " service httpd start " dan ketikkan juga " chkconfig httpd on "
4. Atur IP pada client nya dan masukkan IP server pada DNS nya
5. Ping domain lewat CMD di client
6. Cek di browser client dengan memasukkan perintah " www.<namadomain> " misalnya " www.ichsan.net " ini adalah tampilan default nya
7. Untuk mengubah tampilan default nya edit file index.html nya di server dengan mnggunakan perintah " nano /var/www/html/index.html "
8. Restart HTTP nya
Konfigurasi PHP Mysql
1. Install PHP dengan perintah " yum install php php-mysql -y "
2. Konfigurasi PHP " nano /etc/httpd/conf/httpd.conf " kemudian edit directoryindex nya
3. Edit time zone " nano /etc/php.ini "
4. Edit file html menggunakan perintah " nano /var/www/html/index.php tambahkan script " print date "
5. Restart httpd nya
6. Restart di browser client maka akan terlihat konfigurasi waktu secara otomatis
Konfigurasi Wordpress
5. Download wordpress dengan perintah " wget http://wordpress.org/latest.zip "
1. Install PHP dan mysql terlebih dahulu. Masukka perintah " yum install php-gd -y "
2. Install mysql untuk database menggunakan perintah " yum install mysql-server -y "
3. Aktifkan mysql menggunakan perintah " service mysqld start "
4. Buat password untuk admin mysql, test masuk dengan login sebagai root dan masukkan password root
6. Unzip file wordpress yang di download tadi ke direktori /var/www/html dengan perintah " unzip -q latest.zip -d /var/www/html "
7. Ubah file permissionnya
8. Buat direktori dan ubah kepemilikan apache agar apache dapat membuat file
9. Masuk ke mysql
10. Buat database untuk wordpress
11. Masuk ke direktori " /var/www/html/wordpress " dan ubah juga nama file " wp-config-sample.php " menjadi " wp-config.php "
12. Buka file " wp-config.php " lalu edit. Ubah nama database, username, password, dan hostname sesuai saat membuat worpress yang tadi
13. Restart httpd dan mysql
14. Cek wordpress pada browser di client dengan menambahkan /wordpress contoh " http://www.ichsan.net/wordpress "
15. Isi site tittle, username, password, email dengan yang sudah dikonfigurasi
16. Wordpress berhasil di buat, klik " Log In "
17. Masukkan user dan password
18. Berikut adalah tampilan wordpress pada web browser
Konfigurasi HTTPS
1. Masuk ke direktori " /etc/pki/tls/certs/ "
2. Buat certificate dengan cara seperti gambar di bawah ini
3. Buka " open SSL " masukkan password ( root ) dan enskripsikan
4. Install SSL untuk penggunaan https pada web server dengan menggunakan perintah " yum install mod_ssl -y "
5. Edit file " nano /etc/httpd/conf.d/ssl.conf "/ Hilangkan tanda pagar ( # ) " DocumentRoot "
6. Pada " SSLCertificate " ganti " localhost.crt " dan " localhost.keys " dengan SSL certificate yang tadi dibuat
7. Buat folder di /var/www/( nama domain )
8. Restart httpd dan mysql nya
9. Cek https pada browser di client dengan menggunakan perintah " https://( nama domain ) ". berikut adalah tampilan https default
10. Buat file index.html dengan menggunakan perintah " nano /var/www/ichsan/index.html "
11. Tampilan web server setelah dikonfigurasi
12. Lihat perbedaan HTTP dan HTTPS. HTTP belum terverifikasi sedangkan HTTPS sudah terveridikasi
0 komentar:
Posting Komentar